Langsung ke konten utama

Postingan

#NHW9 Program Matrikulasi Institut Ibu Profesional Batch #7 Bandung-1 BUNDA SEBAGAI AGEN PERUBAHAN Perempuan khususnya seorang ibu adalah instrumen utama yang sangat berperan sebagai agen perubahan. Dari sisi individu untuk menjadi agen perubahan adalah hak semua orang tidak berbatas gender. Karena semua memiliki potensi dasar yang sama berupa akal, naluri dan kebutuhan fisik. Sedangkan dalam konteks masyarakat, keberadaan ibu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan keluarga, dimana keduanya memiliki porsi prioritas yang sama. Keberadaan Ibu di masyarakat akan meningkatkan kualitas pendidikan keluarga di rumah, demikian juga pendidikan keluarga di rumah akan memberikan imbas positif pada peningkatan kualitas masyarakat. Maka berkali-kali di Ibu Profesional kita selalu mengatakan betapa pentingnya mendidik seorang perempuan itu. Karena  “mendidik 1 perempuan sama dengan mendidik 1 generasi”,  Maka apabila ada 1 ibu membuat perubahan akan terbentuk perubahan 1 generasi ya
Postingan terbaru
NHW #8 MATRIKULASI IIP BATCH #7 BANDUNG-1 *MISI SPESIFIK HIDUP DAN PRODUKTIVITAS* _Disusun oleh Tim Matrikulasi Institut Ibu Profesional_ Bunda, perjalanan kita untuk menemukan misi hidup selaras dengan perjalanan produktivitas hidup kita. Maka materi menemukan misi hidup ini, akan menjadi materi pokok di kelas bunda produktif. Sebelumnya kita sudah memahami bahwa “Rejeki itu pasti, Kemuliaan yang harus dicari”. Sehingga produktivitas hidup kita ini tidak akan selalu diukur dengan berapa rupiah yang akan kita terima , melainkan seberapa meningkat kemuliaan hidup kita di mata Allah dan seberapa manfaat hidup kita bagi alam semesta. *Be Professional, Rejeki will Follow* Tagline Ibu Profesional di atas menjadi semakin mudah dipahami ketika kita masuk ranah produktif ini. “Be Professional” diartikan sebagai bersungguh-sungguh menjalankan peran. Kesungguhan dan keistiqomahan seseorang dalam menjalankan peran hidupnya akan meningkatkan kemuliaan dirinya di mata Allah dan keberma
NHW #7 MATRIKULASI IIP BATCH #7 BANDUNG-1 NICE HOMEWORK : TAHAPAN MENUJU BUNDA PRODUKTIF Bismillahirahmanirahim.. Assalamualaikum.wr.wb 1. Masuk ke www.temubakat.com isi nama lengkap, dan nama organisasi : Ibu Profesional lalu download hasilnya. Alhamdulillah hasilnya sesuai "saya banget" ini. 2. Amati hasil dan konfirmasi ulang dengan apa yang anda rasakan selama ini. Lampirkan hasil ST30 (strength typology) Saya Cindra Dwi Asmara adalah orang yang teratur, rapih, suka melayani dan segala sesuatunya harus direncanakan , senang bersahabat, senang melayani dan bertanggung jawab , senang mengkomunikasikan sesuatu yang sederhana menjadi menarik , berpikiran strategic, senang mengkomnikasikan sesuatu, banyak idea dan senang menonjolkan kelebihan , pekerja keras, fokus, perfeksionis dalam hal hasil, teliti , teliti, hati-hati , waspada dan bertanggung jawab , suka melayani orang lain dan mendahulukan orang lain  . 3. Membuat kuadran aktivitas Masih perlu b
NHW #6 Bismillahirahmanirahim Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh "BELAJAR MENJADI MANAJER KELUARGA HANDAL" adalah materi minggu ini  Ada hal-hal yang kadang mengganggu proses kita menemukan peran hidup yaitu "RUTINITAS". Menjalankan pekerjaan rutin yang tidak selesai, membuat kita merasa sibuk sehingga kadang tidak ada waktu lagi untuk proses menemukan diri.  Maka ikutilah tahapan-tahapan sbb : Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting, dan 3 aktivitas yang paling tidak penting! Aktivitas penting :  -Beribadah,  -Mendidik, bermain dan mengasuh anak  -Berbisnis Aktivitas tidak penting :  -Main sosmed,  -Ghibah  -Nonton tv Waktu anda selama ini habis untuk kegiatan yang mana ? hampir seimbang karena 24/7 saya menghabiskan waktu di rumah ketika selesai dengan aktivitas penting terkadang masih ada waktu yang menggoda saya untuk melakukan aktivitas tidak penting Jadikan 3 aktivitas penting menjadi aktivitas dinamis sehari-hari untuk memperba
NHW #5 Matrikulasi IIP Batch #7 Bandung-1 Bismillahirahmanirahim Assalamualaikum. wr.wb Alhamdulillah sudah sampai tugas  NHW #5 dengan judul "Belajar Bagaimana Caranya Belajar" pertama kali baca kalimatnya sempat bingung, butuh konsentrasi dan berfikir keras untuk menerjemahkannya dan menuangkan dalam sebuah desain pembelajaran. Berikut saya lampirkan desain pembelajaran Learning How To Learn "Cindra As a Mompreneur"
NHW #4 Bismillahirahmanirahim Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Alhamdulillah masih di beri kesempatan dan nikmat sehat untuk mengerjakan tugas NHW #4. Dimana nice homework ini membuat saya merenung, berfikir keras dan membuka mata hati untuk menuangkannya dalam sebuah tulisan. A. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1 , apakah sampai hari ini anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai? Ketika mendapati tugas pertama NHW #1 dengan judul Jurusan ilmu kehidupan, saya mengambil jurusan "Management Bisnis". Awalnya sempat ragu untuk melanjutkan ilmu yang saya ambil karena menurut saya ilmu tersebut bertolak belakang dengan  NHW #4 Mendidik Dengan Kekuatan Fitrah. Namun, setelah mendapatkan pencerahan dari Fasilitator Matrikulasi batch 7 Teh Esa dan suami saya, bahwa manajemen keluarga dapat sejalan dan tidak berbeda jauh dengan manajemen

NHW #3 MEMBANGUN PERADABAN DARI DALAM RUMAH

NHW #3                                                                                                       Bismillahirahmanirahim Assalamualaikum.wr.wb. Alhamdulillah masih diberi kesempatan untuk mengerjakan tugas matrikulasi di sela-sela kesibukan tugas sebagai istri dan ibu. NHW 3 yaaa, yang kata adik ipar saya adalah NHW baper nasional,.. Tarik nafas dulu ah... perbanyak istighfar, minta di kuatkan, sesungguhnya NHW 3 ini bikin deg-deg-serr bikin pompa jantung mengalirkan darah lebih cepat :D nice homework yang diawali dari membuat surat cinta, setelah sekian purnama tidak pernah menyentuhnya kini harus mengalirkan rasa melalui sepucuk surat. Respon suami  saat membaca surat cinta : Bahagia level 3 (1-5) kenapa bahagia level 3 ? karena menurut beliau membuat surat cinta itu sesuatu yang unik setelah sekian lama berumah tangga tidak ada aktivitas surat menyurati, dan kenapa levelnya tidak sampai 5? karena eh karena isi suratnya "B" saja alias terlalu biasa un